As an Australia Awards Scholarship (AAS) Awardees, promoting AAS to public through educational seminars and expo is one of our contribution to spread information on AAS widely.
YOGYAKARTA - Pameran pendidikan dan beasiswa pemerintah melalui Kementerian Keuangan digelar di Sportorium Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Sabtu 4 Februari 2017. Sebanyak 10 kedutaan dengan 60 universitas dari 17 negara hadir dalam Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) EduFair 2017.
Ribuan pengunjung bertemu dengan perwakilan universitas dan lembaga pendidikan lain yang bermitra dengan LPDP dalam 68 stand. Mereka mendapat informasi mengenai pendaftaran kampus, mengurus dokumen izin tinggal, hingga memperoleh informasi detail universitas terbaik di penjuru dunia.
Salah satu stand Kedutaan Besar Australia menyambut baik pameran pendidikan dan beasiswa ini. Kehadiran tim Australia Awards di Indonesia untuk mendukung Kedutaan Besar Australia mempromosikan Australia sebagai salah satu destinasi pendidikan, serta mempromosikan beasiswa pendidikan di Australia, salah satunya Australia Award Scholarships.
Koordinator Promosi Beasiswa Australia, Nuzulia Latifah menerjunkan empat alumni dalam kegiatan ini.
"Empat alumni yang menjaga stand itu membantu untuk memberi informasi terkait beasiswa dari Australia Awards Indonesia. Selain itu, mereka berbagi pengalaman saat studi di Australia," kata Nuzulia Latifah di Yogyakarta, baru-baru ini.
Empat alumni tersebut yaitu dari Ima Widyastuti (Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa), Hartono (Universitas Sanata Dharma), Thomas Priyo Sembodo (Universitas Gadjah Mada) dan Yuki Rahmayanti (Sweet Sunde).
"Dengan aktif mengikuti edufair semacam ini, Australia Awards Indonesia berharap lebih banyak masyarakat Indonesia yang mengetahui keberadaan beasiswa ini dan bisa memanfaatkan secara maksimal," katanya.
Salah satu alumni AAI, Ima Widyastuti mengaku tak sedikit pengunjung menanyakan persyaratan untuk mendapat beasiswa ini. Dia juga menyampaikan pengalamannya selama menempuh studi di Australia.
"Informasi yang paling sering dicari pengunjung adalah persyaratan untuk mendapat beasiswa, seperti IPK 2,9, Skor TOEFL 525 / IELTS 5,5 untuk S2. Sedang untuk S3, skor TOEFL yang diminta adalah 550 atau IELTS 6,0," katanya.
Sementara Direktur Utama LPDP, Eko Prasetyo mengatakan, Yogyakarta merupakan kota ketiga digelarnya LPDP Edufair 2017. Dua kota lain yakni Jakarta dan Surabaya, sudah digelar pada 31 Januari dan 2 Februari lalu.
"Yogyakarta ini kota terakhir LPDP Edufair 2017. Pemilihan Yogyakarta sebagai lokasi kegiatan ini karena merupakan kota pelajar," katanya.
(sus)
Sources:
Others
Universitas Islam Indonesia
https://edukasi.okezone.com/read/2015/05/21/65/1153225/wujudkan-impian-kuliah-di-luar-negeri
Universitas Negeri Surakarta
No comments:
Post a Comment